Pergi ke kandungan

Syukur Nikmat dan Kufur Nikmat: Perbezaan antara semakan

Baris 35: Baris 35:


==Kufur Nikmat==
==Kufur Nikmat==
Kufur nikmat berarti menolak dan mengabaikan nikmat-nikmat Allah. Ini dianggap sebagai dosa besar dan berlawanan dengan syukur nikmat. Syukur nikmat berarti mengakui dan menghargai nikmat yang diberikan Allah. [13] Kufur nikmat terlihat dalam perilaku tidak menghargai, seperti menggunakan nikmat dengan cara yang tidak semestinya, tidak menghargai kebaikan orang lain, dan menyembunyikan nilai dari nikmat tersebut. [14] Kata "kufran" biasanya digunakan untuk merujuk pada penolakan atau pengabaian terhadap nikmat. [15]
Kufur nikmat berarti menolak dan mengabaikan nikmat-nikmat Allah. Ini dianggap sebagai dosa besar dan berlawanan dengan syukur nikmat. Syukur nikmat berarti mengakui dan menghargai nikmat yang diberikan Allah. [13] Kufur nikmat terlihat dalam perilaku tidak menghargai, seperti menggunakan nikmat dengan cara yang tidak semestinya, tidak menghargai kebaikan orang lain, dan menyembunyikan nilai dari nikmat tersebut. [14] Kata "kufran" biasanya digunakan untuk merujuk pada penolakan atau pengabaian terhadap nikmat. [15]


Baris 40: Baris 41:


'''Kufur Nikmat dalam Al-Qur'an'''
'''Kufur Nikmat dalam Al-Qur'an'''
Dalam Al-Qur'an, kufur nikmat dikecam dan diletakkan sebagai kebalikan dari syukur. [17] Para mufassir menjelaskan bahwa jika nikmat Allah digunakan untuk tujuan yang salah, maka itu termasuk kufur nikmat dan membuka jalan menuju kekufuran. [18] Hukuman atas kufur nikmat tidak hanya berupa penarikan nikmat, tetapi terkadang nikmat tersebut tidak diambil, melainkan berubah menjadi musibah atau cobaan yang secara perlahan akan menjatuhkan seseorang. [19]
Dalam Al-Qur'an, kufur nikmat dikecam dan diletakkan sebagai kebalikan dari syukur. [17] Para mufassir menjelaskan bahwa jika nikmat Allah digunakan untuk tujuan yang salah, maka itu termasuk kufur nikmat dan membuka jalan menuju kekufuran. [18] Hukuman atas kufur nikmat tidak hanya berupa penarikan nikmat, tetapi terkadang nikmat tersebut tidak diambil, melainkan berubah menjadi musibah atau cobaan yang secara perlahan akan menjatuhkan seseorang. [19]
Kufur nikmat dapat menyebabkan nikmat tersebut hilang atau berubah menjadi musibah. Dalam Surah An-Nahl ayat 112, Allah menyebutkan kelaparan dan ketakutan sebagai akibat dari kufran nikmat. Selain itu, dalam Surah Saba’ ayat 15-17, Allah menggambarkan akibat kufur nikmat kaum Saba' dengan hilangnya tanah subur mereka dan terjerumus dalam kesulitan dan musibah. [20]
Kufur nikmat dapat menyebabkan nikmat tersebut hilang atau berubah menjadi musibah. Dalam Surah An-Nahl ayat 112, Allah menyebutkan kelaparan dan ketakutan sebagai akibat dari kufran nikmat. Selain itu, dalam Surah Saba’ ayat 15-17, Allah menggambarkan akibat kufur nikmat kaum Saba' dengan hilangnya tanah subur mereka dan terjerumus dalam kesulitan dan musibah. [20]


'''Kufur Nikmat Dalam Hadis'''
'''Kufur Nikmat Dalam Hadis'''
Terdapat banyak hadis dalam kitab-kitab hadis yang mengutuk tindakan kufran nikmat, dan menjadikannya sebagai salah satu bentuk kekufuran dalam Al-Qur'an. [21] Kufur nikmat juga dianggap sebagai salah satu bentuk kebodohan (الشُّكْرُ وَ ضِدَّهُ الْكُفْرَانُ). [22] Imam Zainul Abidin (Imam Sajjad) menyatakan bahwa kufran nikmat dapat menyebabkan perubahan dalam nikmat-nikmat Allah, sementara Imam Ja'far Shadiq (Imam Shadiq) menganggap kufran nikmat sebagai faktor yang menyebabkan ketidakstabilan nikmat tersebut. [23][24]
 
Terdapat banyak hadis dalam kitab-kitab hadis yang mengutuk tindakan kufran nikmat, dan menjadikannya sebagai salah satu bentuk kekufuran dalam Al-Qur'an. [21] Kufur nikmat juga dianggap sebagai salah satu bentuk kebodohan (الشُّكْرُ وَ ضِدَّهُ الْكُفْرَانُ). [22] Imam Sajjad as menyatakan bahwa kufran nikmat dapat menyebabkan perubahan dalam nikmat-nikmat Allah, sementara Imam Shadiq as menganggap kufran nikmat sebagai faktor yang menyebabkan ketidakstabilan nikmat tersebut. [23][24]


==Ayat Ke-7 Surah Ibrahim==
==Ayat Ke-7 Surah Ibrahim==
trustworthy
280

suntingan